Polri Ungkap Eksploitasi Seksual Anak Lewat Grup Telegram Premium Place yang Punya Ribuan Akun
JAKARTA,quickq官网下载app DISWAY.ID - Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri membongkar eksploitasi seksual anak melalui grup telegram bernama 'premium place'.
Wadirtipidsiber Bareskrim Polri, Kombes Pol Dani Kustoni mengatakan kasus tersebut dilakukan oleh kelompok yang terorganisir memiliki peran masing-masing.
BACA JUGA:Sebanyak 50 Orang Korban TPPO, Dijadikan PSK di Sydney dengan Iming-iming Gaji Tinggi
BACA JUGA:Bareskrim Polri Bongkar TPPO Modus Pekerjakan PSK di Sydney
Mulai dari admin media sosial, pemasaran, penyedia rekening hingga muncikari.
“Modus pelaku menawarkan jasa layanan seksual atau open BO perempuan,” ujar Dani Kustoni dalam konferensi pers di Mabes Polri, Selasa, 23 Juli 2024.
“Terdiri dari perempuan di bawah umur, dewasa juga ada, kemudian ada istilah mereka, yaitu sekuter, selebritis kurang terkenal, warga negara asing, dan lainnya,” sambungnya.
Jumlah member grup tersebut saat ini mencapai 3.200 akun. Kasus ekspolitasi seks ini dioperasikan di beberapa wilayah, yakni Jakarta, Surabaya, Bali, Bandung, dan Makassar.
BACA JUGA:Bareskrim Polri Akhirnya Turun Gunung, Gelar Perkara Ketujuh Terpidana Kasus Vina Cirebon: Ini Baru Awal!
BACA JUGA:Peretasan PDN Masih Diusut, Kabareskrim Akui Ransomware Tak Mudah Ditangani
Lebih lanjut, Dani mengatakan sejumlah perempuan itu dikenakan harga yang berbeda berdasarkan klasifikasi umur.
"Khusus perempuan dibawah umur, pelaku mematok harga Rp8 juta sampai Rp17 juta," sebutnya.
Dani mengatakan grup ini sudah beroperasi sejak Juli 2023. Dia mengatakan loyal customer yang hendak bergabung dengan grup Hidden Gems diharuskan membayar lagi deposit antara Rp 5 sampai Rp 10 juta.
"Member grup Hidden Gems ini bekerja dengan menawarkan secara khusus yang menurut kelompok mereka akan diberikan perempuan-perempuan yang terbaik menurut mereka, makanya tarifnya cukup tinggi, makanya hampir rate-nya rata-rata ratusan juta," ucapnya
(责任编辑:探索)
- ·Wuling Ungguli Chery untuk Penjualan Mobil di Bulan Mei 2025
- ·Dishub DKI Minta Warga Balik ke Jakarta Jangan Turun Sembarangan dari Bus, Nanti Susah Sendiri
- ·Ilmuwan Asal India Hidup Dengan 5 Ginjal di Tubuhnya
- ·Mahfud MD Kritik Supratman, Tegaskan Denda Damai Hanya untuk Pidana Ekonomi Bukan Koruptor
- ·Dukung Indonesia Emas 2045, Sequis Life Lakukan Ini
- ·PPN 12% Kerek Biaya Kuliah? Rektor Universitas Paramadina Buka Suara
- ·Margasatwa Ragunan Bidik 600.000 Pengunjung Pada Libur Lebaran 2025
- ·Terowongan Silaturahim Jadi Simbol Toleransi dan Kerukunan Umat Beragama Natal 2024
- ·MAKI: Setnov Harus Dijemput Paksa
- ·Cermati Tanda 'Aneh' Kamu Kebanyakan Konsumsi Garam
- ·Temui Mensos, Sandiaga Bahas Ini
- ·Mudik Lebaran, Berikut Tips Memilih Transportasi yang Nyaman dan Aman
- ·Awal Mula Pameran Yos Suprapto ‘Dibredel’ di Galeri Nasional, Geger 5 Lukisan Mirip Jokowi
- ·Kalender Januari 2025 Lengkap dengan Pasaran Jawa dan Tanggal Merah
- ·Sekjen PKS Harap Prabowo Sambangi PKS untuk Ajak Koalisi seperti PKB dan NasDem
- ·Patut Diwaspadai Para Pendaki, Apa Itu Acute Mountain Sickness?
- ·Sejumlah 15 Ribu Pendatang Baru Bakal Adu Nasib di Jakarta, Gubernur Pramono Janjikan Ini
- ·Alasan Bank DKI Lakukan Maintenance saat Masa Lebaran: Aktif Otomatis karena Masalah Sistem
- ·DPRD DKI Desak Pembuatan e
- ·Chip Hopper Tak Mungkin Dimodifikasi Lagi, Nvidia Akan Evaluasi Strategi Penjualannya di China