游客发表
发帖时间:2025-05-23 23:22:09
Harga minyak dunia ditutup melemah dalam perdagangan di Kamis (22/5). Hal ini seiring dengan tumbuhnya kekhawatiran pasar bahwa pasokan global dapat melampaui permintaan menyusul laporan tentang rencana peningkatan produksi oleh Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC).
Dilansir dari Reuters, Jumat (23/5), Minyak Brent turun 0,72% menjadi US$64,44. Sementara Minyak West Texas Intermediate (WTI) turun 0,6% ke US$61,20.
Baca Juga: OPEC Mau Dongkrak Produksi Minyak Besar-besaran di Juli 2025
OPEC dikabarkan tengah mempertimbangkan peningkatan produksi dalam pertemuan mendatang pada 1 Juni. Salah satu opsi yang dibahas adalah kenaikan sebesar 411.000 barel per hari untuk bulan Juli.
“Spekulasi mengenai organisasi tersebut adalah faktor utama penekan harga hari ini,” kata Mitra Again Capital, John Kilduff.
“OPEC kali ini akan sangat berdampak besar. Kazakhstan sebelumnya juga telah gagal memenuhi target produksinya bulan lalu,” tambahnya.
OPEC juga dikabarkan mempertimbangkan untuk mempercepat peningkatan produksi, yang berpotensi menambah hingga 2,2 juta barel per hari di November 2025.
Baca Juga: Pertamina Genjot Kapasitas Domestik untuk Hadapi Pelemahan Rupiah dan Turunnya Harga Minyak Global
OPEC saat ini sedang berada dalam fase pencabutan pemotongan produksi bertahap, dengan penambahan pasokan telah dimulai sejak Mei dan Juni.
相关内容
随机阅读
热门排行
友情链接