Timah Properti Tawarkan Gaya Hidup Green Living Lewat Klaster Alexandrite
PT Timah Karya Persada Properti (Timah Properti), anak usaha PT Timah Tbk, terus memperkuat komitmennya dalam mendukung program hunian nasional dengan meluncurkan Klaster Alexandrite di kawasan Familia Urban dikawasan lahan 176 hektar di Bekasi, Jawa Barat.
Klaster terbaru ini menjadi bukti nyata Anak Perusahaan PT Timah dan Anggota Grup MIND ID dalam menyediakan hunian berkualitas yang terjangkau, sekaligus mendukung kebijakan pemerintah dalam meningkatkan akses masyarakat terhadap properti yang layak.
Familia Urban merupakan proyek properti dengan skala luas nomor dua di Kota Bekasi. Sejak diluncurkan tahun 2017 lalu, Timah Properti telah membangun lebih dari 1.800 unit rumah dan progres itu terus berjalan hingga saat ini.
Baca Juga: PT Timah Dorong Regulasi Penjualan Timah Satu Pintu, Soroti Maraknya Tambang Ilegal
Peresmian Klaster Alexandrite akhir pekan lalu turut dihadiri Direktur Pengembangan Usaha PT Timah Tbk, Suhendra Yusuf Ratuprawiranegara, Direktur Utama TKPP Abdul Kamaroes, Direktur Timah Karya Persada Properti Candra Hadiqadriman pada Jumat (12/5/2025).
Direktur Timah Karya Persada Properti, Candra Hadiqadriman menegaskan bahwa pengembangan klaster Alexandrite sejalan dengan visi perusahaan untuk menciptakan hunian berkelas dengan konsep Eco Green Living.
"Kami berkomitmen untuk terus mendukung program pemerintah dalam percepatan pembangunan hunian terjangkau. Dengan skema pembayaran fleksibel, termasuk DP rendah, kami ingin lebih banyak keluarga Indonesia merasakan kenyamanan tinggal di lingkungan premium," tambah Chandra.
Konsep Cluster terbaru ini juga mengusung Eco Green Living, dimana ada area hijau dan taman untuk meningkatkan kualitas udara dan menciptakan ruang terbuka hijau sehingga memberikan kualitas hidup yang lebih baik dengan adanya akses ke ruang terbuka hijau dan fasilitas yang ramah lingkungan.
"Kami tidak hanya membangun rumah, tetapi juga ekosistem hidup yang sehat dan berkelanjutan. Dengan ruang terbuka hijau, utilitas bawah tanah, dan fasilitas ramah lingkungan, Klaster Alexandrite dirancang untuk mendukung kualitas hidup penghuninya sekaligus berkontribusi pada program hunian nasional," ujarnya.
Candra menegaskan, keterjangkauan tetap menjadi prinsip utama, Timah Properti menawarkan kemudahan pembayaran, insentif pajak, dan kualitas hunian yang terus ditingkatkan.
Direktur Utama TKPP Abdul Kamaroes mengatakan bahwa Cluster Alexandrite hadir dengan pendekatan arsitektur bertema “Beauty of Balance”, perpaduan desain Eropa kontemporer yang estetik dan fungsional. Ini merupakan peralihan gaya dari konsep sebelumnya yang mengusung minimalis (2017–2020) dan Scandinavian (2022–2024).
"Tahun ini kami mengusung nuansa Eropa yang lebih elegan dan timeless, cocok untuk keluarga muda maupun pasangan mapan yang mencari hunian berkelas. Kami ingin Alexandrite menjadi hunian yang tidak hanya indah secara visual, tetapi juga sehat secara ekosistem,” tambahnya.
Sementara itu, Direktur Pengembangan Usaha PT Timah Tbk, Suhendra Yusuf Ratuprawiranegara mengatakan program perumahan yang dikembangkan oleh PT TKPP merupakan bagian dari upaya untuk menyukseskan program 3 Juta rumah yang dicanangkan oleh Pemerintahan Presiden Prabowo.
Baca Juga: Harga Timah Melonjak, AETI Soroti Kebijakan ESDM
"Grup MIND ID melalui PT Timah Properti anak Usaha PT Timah ikut berkontribusi dalam program besar pemerintah untuk menyediakan hunian yang berkualitas, serta mensukseskan program 3 Juta rumah, kehadiran cluster ini dan cluster lainnya akan mengurangi backlog kepemilikan perumahan di Indonesia," katanya.
Cluster Alexandrite menjadi cluster ke-9 yang dikembangkan oleh TKPP yang dibangun di atas lahan seluas 176 hektare yang dirancang sebagai kawasan hunian mandiri. Sebelumnya, TKPP telah berhasil menjual delapan cluster, hal ini menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap kualitas produk TKPP.
Cluster Alexandrite dibangun dengan konsep Beauty of Balance dengan gaya arsitektur Modern European. Perumahan ini menawarkan lingkungan yang ramah untuk anak, ruang terbuka hijau, jogging track, club house, dan sistem keamanan 24 jam dengan tipe lima unit hunian.
-
Momen Wagub DKI Telepon Lurah Minta PPSU yang Aniaya Pacar Dipecat, Ini Isi PercakapannyaJasa Raharja Akan Santuni Seluruh Korban Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di SubangEkspansi Pasar, Justus Steakhouse Buka Outlet keBareskrim Bongkar ACT Sudah Dilaporkan Setahun Lalu Terkait Penipuan: Sedang dalam PenyelidikanTerdakwa Tak Hadir, Sidang Pembacaan Dakwaan Dugaan Terorisme Farid Okbah DitundaKementerian BUMN Dorong Desentralisasi Komunikasi Lewat Workshop AIWapres: Dana Tapera Bisa Diambil Jika Pekerja Tak Perlu Rumah3 Hal Sederhana saat Bangun Tidur Ini Bisa Bikin Jaga Mood SeharianWarga Australia Usul Ganti Nama Pantai Chinamans karena Dinilai RasisJokowi Minta BPKP Kawal Kesinambungan Pembangunan
下一篇:Titik Balik Bripka Ricky Rizal Melawan Skenario Ferdy Sambo, Keluarga Menangis Memintanya Jujur
- ·Momen Wagub DKI Telepon Lurah Minta PPSU yang Aniaya Pacar Dipecat, Ini Isi Percakapannya
- ·Rahasia Adrian Maulana Tetap Bugar dan Sehat di Usia Jelang 50 Tahun
- ·Sindir Menteri BUMN Erick Thohir? Ketua Panitia Formula E: Listrik PLN Kami Bayar Full
- ·Efek Formula E Disebut Dongkrak Elektabilitas Anies Baswedan, Pengamat: Oktober Orang Akan Lupa
- ·Puslabfor Bawa Arang dan Kabel dari Lokasi Kebakaran di Simprug Golf II
- ·Bakal Terapkan KRIS, Ini Daftar Iuran BPJS Kesehatan Per Rabu 15 Mei 2024
- ·Ramai Nasi Uduk Aceh Jual Dendeng Babi, Wagub DKI Beri Respons Luar Biasa
- ·Sindir Menteri BUMN Erick Thohir? Ketua Panitia Formula E: Listrik PLN Kami Bayar Full
- ·3 Sanksi Rekomendasi Komnas HAM Terhadap Polisi Terlibat Obstruction of Justice Kasus Brigadir J
- ·Jangan Simpan Semangka di dalam Kulkas, Kenapa?
- ·Ketum PSI Nggak Ada Bosan
- ·Ibu, Pertimbangkan Kenyamanan Anak Jika Dibawa ke Tempat Kerja
- ·4 Tahun Berturut
- ·Soal Hunian DP 0 Rupiah, Anak Buah Giring Senggol Anies Lagi: Hingga Kini, Gak Sampai Seribu Unit!
- ·Bakal Terapkan KRIS, Ini Daftar Iuran BPJS Kesehatan Per Rabu 15 Mei 2024
- ·ASN Asal Ternate Diduga Gunakan Narkoba Ditangkap di Jakarta
- ·Kaget Tak Tahu Harga Pertalite Kini Rp 10 Ribu, Pemotor: BBM Jadi Naik? Ya Allah
- ·Bali Masuk Daftar Destinasi yang Sebaiknya Tak Dikunjungi pada 2025
- ·Dilantik Jadi Sekda DKI, Joko Agus Tak Punya Program Khusus: Tugas Saya Membantu Pj Gubernur
- ·Demi KTT ASEAN, Heru Budi Bakal Rajin Tanam Pohon di Pinggir Jalan
- ·Pertamina Klaim Program BBM Satu Harga Sudah Capai Ratusan Lokasi
- ·Menteri PPPA Dorong Pengembangan Program Pendampingan Fatayat NU untuk RBI
- ·Irjen Dedi: 2 Ponsel Milik Brigadir J Tengah Diperiksa Puslabfor Polri
- ·Menteri Maman Ajak Industri Waralaba Berperan Aktif Dongkrak Pertumbuhan UMKM
- ·87 Warga Kecamatan Palmerah Terpapar Covid
- ·Kementan Bantu Petani Wujudkan Impian Pembangunan Agro Eduwisata di Cianjur
- ·BKKBN Buka Suara soal Penyediaan Alat Kontrasepsi untuk Pelajar
- ·Jasa Raharja Akan Santuni Seluruh Korban Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Subang
- ·KAME Luncurkan Inovasi Cetak Stiker Label Online di Indonesia
- ·Novel Baswedan Bertanya: Fahri Hamzah Lagi Belain Siapa?
- ·Momen Wagub DKI Telepon Lurah Minta PPSU yang Aniaya Pacar Dipecat, Ini Isi Percakapannya
- ·Budi Arie Dituding Dapat Jatah 50% Judol, Istana Buka Suara!
- ·Momen Jokowi Bertemu Presiden Sri Lanka di Sela WWF ke
- ·Jokowi Minta BPKP Kawal Kesinambungan Pembangunan
- ·Pendukung Anies di Medsos: PSSI Diduga Berpolitik
- ·Viral PKL Membludak di Halaman Kota Tua, Satpol PP Jakbar: Itu Video Pas Natal Tahun Lalu