Sigap Bantu Korban Terdampak Banjir, Bapanas Siap Salurkan Bantuan Cadangan Pangan
JAKARTA,quickq官网ios版 DISWAY.ID- Dalam rangka mendukung penanggulangan bencana dan keadaan darurat yang tengah melanda di wilayah Jakarta dan Jawa Barat, Pemerintah melalui Badan Pangan Nasional (Bapanas) akan mengirim bantuan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) berupa beras ke lokasi yang terdampak banjir.
Menurut Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi, bantuan pangan kebencanaan ini otomatis berlaku kepada daerah yang terkena musibah atau disaster.
BACA JUGA:Jadwal Bioskop Trans TV Hari Ini 6 Maret 2024 Lengkap Sinopsis, Banjir Film Aksi
BACA JUGA:Pramono Pastikan Kondisi Jakarta Kembali Normal dari Banjir, Pintu Air Manggarai Sudah Siaga 4
“Kita nanti kirim bantuan pangan, utamanya beras. Kita minta Perum Bulog untuk menyalurkan CPP berasnya ke lokasi yang terdampak banjir. 250 gram kali berapa warga yang terdampak, lalu kali berapa waktu terdampak,” jelas Arief kepada Disway di Jakarta, pada Rabu 5 Maret 2025.
Diketahui, penggunaan CPP untuk bencana dan keadaan darurat telah diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 125 Tahun 2022. Sementara teknis penyalurannya diperincikan dalam Peraturan Badan Pangan Nasional Nomor 30 Tahun 2023.
Dalam beleid Perbapanas tersebut, disebutkan penyaluran CPP untuk kebencanaan turut ditentukan berdasarkan status keadaaan darurat bencana.
“Tentu perencanaan anggaran CPP untuk bantuan banjir seperti ini, memang sudah termasuk stok yang selama ini kita simpan. Kita tentu tidak mengharapkan ada bencana, tapi stok untuk bantu penanganan bencana masih cukup, Insya Allah,” tutur Arief.
BACA JUGA:Tanggap Bencana Banjir Jabodetabek, BRI Peduli Gerak Cepat salurkan Bantuan Bagi Warga Terdampak
BACA JUGA:Pemprov Jakarta Berikan Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Banjir di Bekasi, Ratusan PPSU Dikerahkan
Selain itu, Arief juga mendorong pemerintah daerah mengoptimalkan stok cadangan pangan yang dikelola oleh pemda.
Terlebih lagi, Pemerintah Provinsi Jawa Barat tercatat memiliki stok Cadangan Beras Pemerintah Provinsi (CBPP) paling besar se-Indonesia.
Sampai akhir Februari, CBPP Jabar ada 2.413,9 ton. Sementara Pemerintah Jakarta bersama Food Station sebagai salah satu BUMD yang mengelola stok beras 46,7 ton
-
武藏野美术大学排名是怎样的?Iptu Rano Tak Kapok Meski Jadi Korban Pembacokan Saat Tawuran: Gas Terus!Ferdinand Ingin Anies Ditangkap KPK, Relawan Bela MatiPPDB DKI Dimulai 10 JuniApa Itu Islam Rahmatan Lil Alamin? Ini Arti dan Contoh PenerapannyaWanita Paruh Baya Tewas Tertabrak Kereta Bandara Di Jakbar, Begini Kata KAIPahami Perbedaan Asuransi Syariah dan KonvensionalTak Selamanya Tol Laut Berdampak Positif, Ini Tantangan yang Harus Diatasi PemerintahKeistimewaan 10 Hari Pertama Bulan Ramadhan dan Amalan yang DianjurkanSengketa Lahan Berujung Bentrok Massa Bayaran Di Kembangan, 2 Orang Terluka Akibat Sabetan Sajam
下一篇:Lindungi Investor, BEI Suspensi Saham LFLO dan BBSS Imbas Harga Melonjak Tajam
- ·Bagaimana Jika Istri Bekerja Padahal Nafkah Suami Cukup?
- ·5 Bahan Makanan yang Picu Diare Selain Cabai, Perhatikan di Kemasan
- ·Ferdinand Ingin Anies Ditangkap KPK, Relawan Bela Mati
- ·Syarat Penerima Bantuan Pangan Non Tunai 2024, Mekanisme, dan Prosedur Cek di Sini
- ·Wow! Prabowo Akui Banyak Pemimpin Dunia Ingin Belajar Program MBG dari Indonesia
- ·Dukung Pemuktahiran Data, 344 Petugas IT Desa di Kabupaten Kediri Ikuti Sosialisasi SIKS
- ·Dapur Bu Sastro: Catering Favorit Artis, Bisa Dipesan Dadakan!
- ·15 Program Unggulan Antarkan Prof Heri Hermansyah Terpilih Jadi Rektor UI
- ·Anies Bersyukur Kasus Covid
- ·Dewan Pers: Pengaduan Masyarakat Soal Pemberitaan Negatif Mengenai PKPU Nyaris Tidak Ada
- ·Akhir Masa Jabatan, Anies Legowo Diserang Bertubi
- ·Kisah Stasiun Kereta Batal Tutup demi Seorang Anak Berangkat Sekolah
- ·景观建筑专业留学,这三所院校值得选择!
- ·Geger Warga Tanjung Priok Temukan Benda Mirip Granat, Setelah Dicek Gegana Ternyata...
- ·Dewan Pers: Pengaduan Masyarakat Soal Pemberitaan Negatif Mengenai PKPU Nyaris Tidak Ada
- ·Pemerintahan Jokowi Selama Satu Dekade, Dinilai Berhasil Wujudkan Indonesia Sentris
- ·Pagi Ceria! IHSG Menanjak 0,29% ke Level 7.162 pada Awal Perdagangan Hari Ini
- ·Harga Bitcoin Tembus US$105.000, Dekati Rekor Tertinggi Sepanjang Masa
- ·Kopi Tanpa Gula, Berapa Kalorinya?
- ·Livin Merchant, Inovasi Bank Mandiri Perluas Jangkau Nasabah UMKM
- ·Ini Dia Tampang Honda HR
- ·Sidang Gugatan Rizieq Shihab Rp5,246 Triliun ke Jokowi Ditunda, Begini Kata Istana
- ·Pahami Perbedaan Asuransi Syariah dan Konvensional
- ·Polri Bangun 13 RS Bhayangkara Sepanjang 2024, Optimalisasi Pelayanan Kesehatan Masyarakat
- ·Mahendra Minta Industri Asuransi Jangan Hanya Besar, Tapi Harus Dipercaya
- ·Hari Kesaktian Pancasila Diperingati 1 Oktober, Libur atau Tidak?
- ·Hasan Nasbi Mundur, Waketum Golkar: Jubir Harus Selalu di Samping Prabowo
- ·Sudah Divonis Hukuman Mati oleh Hakim, Ini Jadwal Eksekusi Ferdy Sambo
- ·Kemenkes Temukan Lagi Bullying PPDS Unsrat di RS Kandou, Langsung Bekukan Prodi Penyakit Dalam
- ·Pakar: 'Dosa Besar' bagi Hotel jika Ada Helai Rambut di Kamar Mandi
- ·Pabrik Khong Guan Biscuit Ditutup Karena...
- ·Peluang Heru Budi Kembali Jabat Pj Gubernur Jakarta Lewat Usulan DPRD
- ·Kemenperin Tegaskan Pentingnya Pembentukan P3DN untuk Kendalikan Produk Impor
- ·Pahami Perbedaan Asuransi Syariah dan Konvensional
- ·2025qs世界大学景观建筑专业排名
- ·Syarat Penerima Bantuan Pangan Non Tunai 2024, Mekanisme, dan Prosedur Cek di Sini