Bahlil Raih Gelar Doktor, Kuliah S3 Berapa Tahun?
JAKARTA,quickq官网入口直接下载 DISWAY.ID -Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia berhasil menyelesaikan pendidikan S3 dan meraih gelar Doktor dalam program studi Kajian Stratejik Global di Universitas Indonesia (UI).
Bahlil berhasil lulus dalam kurun waktu 1 tahun 8 bulan dengan predikat pujian cumlaude pada Rabu, 16 Oktober 2024.
Studi Strata-3 (S3) atau program Doktor merupakan jenjang pendidikan formal tertinggi yang ditempuh di perguruan tinggi.
BACA JUGA:UI Angkat Bicara Lulusnya Bahlil S3 dalam 1.5 Tahun: Ambil Jalur Riset
Dilansir dari Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti), Menteri ESDM sekaligus Ketua Umum Partai Golkar itu masuk UI sebagai mahasiswa Doktoral pada 13 Februari 2023.
Kepala Biro Humas dan KIP UI Amelita Lusia mengatakan Bahlil tercatat sebagai mahasiswa doktor pada Kajian Strategik Global mulai pada tahun akademik 2022/2023 term 2 hingga 2024/2025 term 1.
Amelita menjelaskan bahwa pada pasal 14 disebutkan program Doktor dirancang untuk 6 semester dan dapat ditempuh sekurang-kurangnya dalam 4 semester dan selambat-lambatnya 10 semester.
Mungkin masih banyak orang yang belum tahu kuliah S3 berapa tahun masa studinya.
Lantas, sebenarnya berapa tahun masa studi kuliah S3 di perguruan tinggi? Simak informasinya.
BACA JUGA:Ngiri Bahlil Lulus S3 di UI Hanya 1.5 Tahun, Netizen: Kalian Juga Bisa Kalau Jadi Bahlil!
Kuliah S3 Berapa Tahun?
Secara normal, masa studi perkuliahan jenjang S3 diselesaikan dalam kurun waktu 3 tahun atau 6 semester dengan beban studi untuk mahasiswa di Indonesia berkisar antara 228-233 SKS.
Berbeda dengan waktu kuliah lainnya, S3 tidak memiliki batas waktu untuk menempuh masa studinya.
Artinya, mahasiswa program doktoral bisa menyelesaikan masa studinya hingga 10 tahun atau lebih, selama mahasiswa mampu membayar biaya kuliah.
- 1
- 2
- »
下一篇:Cak Imin Ingin Bangun 40 Kota Selevel Jakarta
相关文章:
- 2 Sosok Panelis Debat Capres
- Satgas Masih Temukan Modus PSK dan Eksploitasi Anak di Kasus TPPO
- Bergerak Cepat, Satgas Penanganan Koperasi Bermasalah Rangkul PPATK
- Kader Demokrat yang Digaruk KPK Diduga Pengikut Habib Rizieq, Bukti Sumpah Ahok Benar
- Tertarik Coba Outfit Blockcore? Ini 4 Brand Terbaik yang Ada di Blibli
- Polri Tegaskan Tidak Ada Kekerasan Aparat di Desa Wadas
- DPRD DKI Tetapkan Tanggal Pemberhentian Anies Bulan Depan, PKS Minta Mendagri Lakukan Ini
- PPATK Terima 73.000 Laporan Transaksi Mencurigakan Sepanjang 2021
- Tak Terima Jadi Tersangka, Firli Bahuri Kembali Ajukan Praperadilan
- TKP Dugaan Perzinahan Virgoun Didatangi Kepolisan, Saksi Telah Beri Klarifikasi
相关推荐:
- Alasan Alexander Mawarta Mau Jadi Saksi Meringankan Firli Bahuri
- Ternyata Gibran dan Kaesang Diduga Korupsi Pakai Model Baru, Ubedilah: Ini Tidak Seperti Biasanya
- Mabes Polri Disenggol Soal Arteria Dahlan, Kubu Edy Mulyadi Langsung Digas!
- DPRD DKI Tetapkan Tanggal Pemberhentian Anies Bulan Depan, PKS Minta Mendagri Lakukan Ini
- Jelang Libur Nataru, PELNI Pasang Alat Keselamatan MES di Kapal
- KPK Sindir Pedas Kejagung: Sebagai Penegak Hukum Kita Tidak Bisa Membiarkan...
- Herry Wirawan Pelaku Cabul Berat Divonis Hukuman Mati, Komnas HAM Lantang Menolak: Tidak Manusiawi!
- HUT Kemerdekaan RI ke
- Alasan Alexander Mawarta Mau Jadi Saksi Meringankan Firli Bahuri
- Polisi Belum Jadwalkan Pemanggilan Rocky Gerung dan Refly Harun
- Pemerintah Minta Masyarakat Tetap Waspada COVID
- Dirkrimum Ungkap Detik
- DAIKIN Sambangi Politeknik Negeri Pontianak: Perluas Wawasan Terkait Solusi Tata Udara
- Buruh Masuk Kerja 14 Februari Dihitung Lembur, Kemnaker: Itu Libur Nasional
- Meski Huawei Dibatasi, China Disebut Tinggal Selangkah Lagi Kalahkan AS di AI
- Kementerian PU Targetkan Pembangunan 36.000 Km Jalan Nasional hingga 2040
- Keajaiban kursi 11A, Vishwash Kumar Ramesh Selamat Karena Sempat Bertukar Tempat Duduk
- Di Luar Dugaan, Suara Prabowo
- Jasa Raharja Bakal Santuni Seluruh Korban Tabrakan Kereta di Cicalengka
- Gelar Rapimnas, Samawi Akan Tentukan Arah Politik di Pemilu 2024