Polisi Gali Motif Penyerang Novel Baswedan, Sampai ke Akarnya Pak!
Dua pelaku penyiraman air keras terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan, RM dan RB, telah ditangkap oleh kepolisian. RM dan RB diringkus di kawasan Cimanggis, Depok, Jawa Barat, dan saat ini status RM serta RB telah ditetapkan sebagai tersangka.
Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Argo Yuwono mengatakan, institusinya masih mendalami motif RB dan RM melakukan penyiraman terhadap penyidik senior KPK, Novel Baswedan. Saat ini, terhadap kedua pelaku tersebut masih dalam pemeriksaan awal, sehingga belum diketahui motifnya.
"Sabar ini sedang pemeriksaan awal. Belum bisa kita sampaikan karena masih dalam pemeriksaan," kata Argo, Jumat (27/12/2019).
Baca Juga: Nasabah Sabar Ya, KPK Tetap Pantau Kasus Jiwasraya Kok!
Argo menceritakan, dalam pengungkapan kasus tersebut, kepolisian telah menjalani proses panjang. Mulai dari melakukan tujuh kali olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa 73 saksi.
Tim Inafis dan juga Laboratorium Forensik Mabes Polri telah dikerahkan untuk mengungkap kasus ini. Akhirnya, setelah lebih dari dua tahun, kasus tersebut akhirnya dapat diungkap.
"Kita melalui penyelidikan panjang dan kemudian juga penyidikan-penyidikan dan penyidik juga melakukan olah TKP pra rekon tujuh kali. Kemudian juga memeriksa beberapa saksi yang sekitar 73 saksi," ujarnya.
Baca Juga: Terungkap, Polri Minta Bantuan Orang ini Menangkap Pelaku Penyiram Novel
Untuk informasi lebih lanjut, terkait apakah pelaku bergerak secara perorangan atau terorganisasi, Argo belum dapat mengatakannya. Argo meminta publik untuk bersabar karena saat ini pelaku masih dalam pemeriksaan.
-
Dari Bekasi ke Tokyo, UMKM Diary Unggul Lewat Strategi DigitalYuk, 'Puasa' Kantong Plastik Demi Bumi yang Lebih Baik2025美国风景园林专业大学排名Wall Street Anjlok, Investor Khawatir Soal Utang Negara ASRute Palembang ke Bukitttinggi, Jalur Menantang Jambi dan SijunjungPuisi Couture Untuk Paris Karya Stephane RollandRemaja Belasan Tahun Jalani Prosedur Filler, Memangnya Aman?7 Buah yang Cocok untuk Diet, Bikin Langsing dan Awet MudaPagi Ceria! IHSG Menanjak 0,29% ke Level 7.162 pada Awal Perdagangan Hari IniPolemik Perubahan Nama Jalan Disebut Tak Mengagetkan, Ketua DPRD DKI: DPRD
- ·Tok! Imam Nahrawi Tetap Tersangka Korupsi
- ·FOTO: Kompetisi Menunggang Kuda
- ·Kenang Tjahjo Kumolo, Anggota DPR FPDIP: Penyabar dan Tak Pernah Mengeluh
- ·FOTO: Cerita Petani Urban Sulap Lahan Nganggur Jadi Pertanian
- ·Bukan Tanpa Sebab, PDIP DKI Beberkan Kegagalan Anies Baswedan, Gara
- ·Tetap di Koalisi Perubahan, PKS Resmi Dukung AMIN, Anies Pidato Begini
- ·Mayapada Hospital Sedia Layanan PCMA bagi Atlet Jelang Olimpiade 2024
- ·FOTO: Menengok Cantiknya Flora dan Fauna di Flona 2024
- ·2025城市规划专业世界排名
- ·2025美国本科建筑设计专业排名榜
- ·2025环境专业英国大学排名TOP5
- ·Niat Puasa Tasua dan Asyura 2024 Lengkap dengan Artinya
- ·交通工具留学去那好?这三所院校你需要了解
- ·Viral di Medsos, Memangnya Bisa Cairan Infus Dijadikan Toner?
- ·作品集辅导机构排名情况怎么样?
- ·Investasi Terbesar, Frisian Flag Indonesia Resmikan Pabrik di Cikarang
- ·Vaksin TBC Jadi Program Nasional, Direncanakan Gratis
- ·Mayapada Hospital Sedia Layanan PCMA bagi Atlet Jelang Olimpiade 2024
- ·2025最新韩国影视专业大学排名
- ·出国留学艺术作品集培训费用
- ·BEI Dekati Raksasa Bisnis, Siap Otak
- ·413 Atlet Indonesia Resmi Diberangkatkan ke Asian Games 2023
- ·NYALANG: Bebas Lepas Tanpa Batas
- ·解析2025最新澳大利亚大学建筑专业排名
- ·Kriminalisasi Chuck Bukti Jaksa Agung 'Membangkang' Perintah MA
- ·IHSG Rabu Dibuka Tangguh Naik 0,46% ke 7.127, Saham LAJU Paling Sumringah
- ·Anies: Pasar dan Pusat Perbelanjaan Masih Beroperasi dengan Kapasitas 50%
- ·Bamus Betawi Minta Polisi Proses Hukum Abu Janda soal Video Hoaks Anies Terkait ACT
- ·PDI Perjuangan Buka Peluang Komunikasi Politik ke Partai Demokrat dan SBY
- ·Termurah Rp979 Ribu, Cek Daftar Terbaru Harga Emas di Pegadaian pada 21 Mei 2025
- ·Rommy Cibir KPK: Kok Kasus Jiwasraya
- ·Soal Nama Koalisi Perubahan, Anies Baswedan Isyaratkan Bahas Bersama Partai Pengusung
- ·Usut Dugaan Peredaran Wine Halal Palsu, Polisi Panggil Pelapor
- ·Aturan Masuk Tebet Eco Park Diperketat, Pengunjung Merusak Taman Bakal Diberi Kartu Merah
- ·Luthfi Ngaku Disetrum Polisi, Kapolri: Hati
- ·Viral Joki Strava, Psikolog Bongkar 3 Efek Buruk Buat Mental