会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Aceh Miliki Potensi Luar Biasa untuk Gerakkan Ekonomi Kreatif!

Aceh Miliki Potensi Luar Biasa untuk Gerakkan Ekonomi Kreatif

时间:2025-06-16 19:06:26 来源:quickq加速器安卓版下载 作者:娱乐 阅读:417次
Warta Ekonomi,quickq安卓版下载外网 Jakarta -

Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemen Ekraf) menegaskan komitmen menjadikan daerah, termasuk Aceh, sebagai motor penggerak ekonomi nasional melalui sektor ekonomi kreatif. 

Penegasan tersebut disampaikan Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf), Teuku Riefky Harsya dalam audiensi bersama Wakil Ketua Komisi VII dan Sekretaris Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) di Autograph Tower, Jakarta Jumat lalu.

Aceh Miliki Potensi Luar Biasa untuk Gerakkan Ekonomi Kreatif

Aceh Miliki Potensi Luar Biasa untuk Gerakkan Ekonomi Kreatif

Baca Juga: Langkah Konkret Kemen Ekraf Ciptakan Talenta Kompeten dalam Ekosistem Digital

Aceh Miliki Potensi Luar Biasa untuk Gerakkan Ekonomi Kreatif

Pertemuan in membahas pengembangan ekonomi kreatif santri berbasis kearifan lokal.

Aceh Miliki Potensi Luar Biasa untuk Gerakkan Ekonomi Kreatif

Menteri Ekraf menyampaikan salah satu kegiatan pertamanya sebagai menteri ialah mengunjungi Aceh dan meluncurkan program "Santri Kreatif" di Pesantren MUDI, Bireuen, sebagai wujud nyata dari upaya memberdayakan para santri melalui pendekatan kreatif dan inovatif.

"Kami percaya bahwa ekonomi kreatif adalah jalan baru bagi pertumbuhan ekonomi nasional, dan itu dimulai dari daerah. Aceh memiliki potensi luar biasa, terutama dari kalangan santri, yang bisa menjadi aktor penting dalam ekosistem kreatif nasional," ujarnya, dikutip dari siaran pers Kementerian Ekraf, Senin (16/6).

Selain itu, Menteri Ekraf Teuku Riefky juga menyampaikan pentingnya kolaborasi lintas lembaga dan subsektor dalam pengembangan ekonomi kreatif daerah. 

Kementerian Ekraf siap memperkuat kerja sama dengan berbagai pihak termasuk pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan pesantren untuk menciptakan program-program konkret yang berdampak langsung bagi masyarakat, khususnya para santri.

“Santri tidak semuanya akan melanjutkan untuk mengajar di pesantren atau dayah, tetapi mereka nantinya akan terjun ke masyarakat. Jadi, bagaimana dengan modal agamanya mereka juga bisa hadir di masyarakat dengan teknologi dan bisa mencari nafkah dengan kemampuan mereka di bidang industri kreatif,” jelas Menteri Ekraf teuku Riefky.

Komisi VII DPR Aceh yang membidangi pendidikan dan ekonomi kreatif turut menjelaskan peran mereka sebagai mitra kerja Pemerintah Provinsi Aceh, termasuk Dinas Pendidikan Dayah, lembaga yang hanya ada di Provinsi Aceh. 

Dinas ini tidak hanya menjalankan fungsi pendidikan keagamaan, tetapi juga mengembangkan keterampilan kreatif di kalangan santri, seperti menjahit, teknologi digital, dan usaha kreatif lainnya.

Halaman Berikutnya

Halaman:

  • 1
  • 2

(责任编辑:知识)

相关内容
  • Mbak Ita dan Suami Dicecar KPK Soal Kasus Barang dan Jasa di Disdik Semarang
  • Megawati Geleng
  • Cara Membuat Mochi Sederhana ala Jepang yang Kenyal dan Lembut
  • Pemeriksaan di Bandara Jadi Ribet, Penumpang Jangan Lakukan 2 Hal Ini
  • PK Entertainment dan TEM Presents Sukses Gelar Konser Perdana BABYMONSTER di Indonesia 
  • Skenario Kementerian PKP Capai Target Program Tiga Juta Rumah, Relokasi APBN
  • Menkes Beri Penghargaan ke Almarhumah Dokter Aulia PPDS Anestesi Undip Korban Bullying
  • Heboh Program Beasiswa IISMA Terancam Bubar, Benarkah?
推荐内容
  • Prabowo: Buat Apa Kita Bangun Kereta Api dan Jalan Raya jika Negara Tak Terlindungi
  • 7 Makanan Penghancur Kista dalam Rahim Secara Alami
  • Diidap Rizal Ramli Sebelum Wafat, Waspada Gejala Kanker Pankreas
  • Pemeriksaan di Bandara Jadi Ribet, Penumpang Jangan Lakukan 2 Hal Ini
  • Bareskrim Tangkap Bandar Narkoba DPO Kasus Pabrik Clandestine Lab di Bali
  • Lakukan 5 Hal Ini Setelah Makan Siang, Dijamin Tubuh Tetap Segar